Renungan

Posted in Tidak Dikategorikan on Maret 14, 2011 by iwayansuada

Kebahagiaan itu terdapat pada pengorbanan; menahan keinginan pribadi; pencurahan segala upaya dan mencegah semua bahaya; serta jauh dari sifat egoisme dan balas dendam.

Kekayaan,keamanan,kesehatan,dan agama adalah pilar-pilar kebahagiaan. Orang yang tidak punya apa-apa,orang yang ketakutan,orang yang sakit, dan orang kafir tidak mendapatkan kebahagiaan. Mereka semua berada dalam kesengsaraan.

Empat perkara yang mendatangkan kebahagiaan; buku yang bermanfaat, anak yang baik, istri yang ia cintai dan teman bergaul yang shalih.Tidak ada kebahagiaan kecuali jika anda bisa hidup terbebas dari semua dominasi yang menekan fisik,akal,mental,dan khayalan sehingga anda menjadi hamba Allah semata.

Dunia adalah perlindungan diri. Masa muda adalah kesehatan. Harga diri adalah kesabaran. Kebaikan adalah takwa. Dan status sosial adalah harta.

Orang yang bahagia adalah orang yang bisa melupakan sesuatu yang tidak mungkin lagi di perbaiki, yang selalu ingat kebaikan orang lain dan yang melupakan keburukan mereka.Kegembiraan itu memerlukan rasa aman. Harta itu memebutuhkan sedekah. Kedudukan itu membutuhkan dukungan. Dan kemuliaan itu membutuhkan kerendahan hati.

Orang bahagia adalah orang yang panjang umurnya dan baik amalannya. Orang yang beruntung adalah orang yang banyak hartanya dan banyak melakukan kebaikan. Sedangkan orang yang mendapat berkah adalah orang yang bertambah ilmunya dan bertambah pula ketakwaannya.

Jangan mengekang perasaan anda. Mengekang perasaan akan menyebabkan jiwa terganggu dan menghalangi munculnya perasaan bahagia. Jangan menyembunyikan perasaanmu. Ungkapkan semua perasaan dengan cara yang anda sukai, karena hal itu akan membebaskan jiwa anda dari tekanan yang menghimpitnya.

Hindarilah kesedihan, karena kesedihan itu adalah racun. Jauhi sikap lemah karena ia adalah kematian. Hindari kemalasan karena ia adalah kegagalan. Tinggalkan kekacuan dalam berpikir karena hal itu berarti pengaturan yang sangat buruk. Tempat paling mulia di dunia adalah pelana sedangkan teman terbaik sepanjang waktu adalah buku. Istri cantik yang bertakwa,rumah yang luas,rezeki yang cukup,dan tetangga yang shalih, adalah nikmat yang tidak di ketahui oleh banyak orang.Kegembiraan akan menjadikan jiwa bersemangat,membuat hati berbunga,menyeimbangkan masing-masing anggota tubuh,memberikan kekuatan,dan memberi nilai kepada kehidupan serta faedah kepada usia hidup manusia.

*Iman dan ibadah*

Kirimkan surat-suratmu menjelang subuh; surat yang di tulis dengan tinta air mata, dengan kertas pipi, dengan perangko pengabulan,dan dengan alamat yang dituju adalah ‘Asry. Sesudah itu nantikan jawabannya. Hiduplah bersama Al-Qur’an dengan cara menghafal,membaca,mendengar dan merenungi. Inilah adalah terapi paling mujarab untuk menghilangkan rasa sedih dan kegalauan. Kebahagiaan itu adalah sebuah pohon. Air,makanan,udara dan cahayanya adalah iman kepada Allah dan kampung akhirat.

Mahasuci Allah yang telah menjadikan sikap menghinakan diri kepadaNya sebagai keperkasaan,rasa butuh kepadaNya sebagai kekayaan, permohonan kepadaNya sebagai kemuliaan, tunduk kepadaNya sebagai ketinggian, dan tawakkal kepadaNya sebagai kecukupan. Hal paling baik yang ada di dunia adalah kecintaan kepada Allah. Hal terindah di surga adalah melihat Allah. Kitab yang paling bermanfaat adalah kitab Allah. Makhluk yang paling berbakti adalah Rasulullah.

Siapa saja yang dituntun oleh agamanya, diluruskan oleh akal sehatnya, dijaga oleh hartanya dan dihiasi oleh rasa malunya, maka ia telah menghimpun semua keutamaan. Orang yang bahagia adalah orang yang bisa mengambil pelajaran dari hari kemarin, berkaca pada dirinya sendiri, mempersiapkan diri untuk kehidupan di alam kubur, serta merasa selalu diawasi oleh Allah dalam keadaan terang-terangan maupun tersembunyi.

Mesjid adalah pasar akhirat. Buku adalah sahabat sepanjang umur. Amalan adalah teman di alam kubur. Akhlak yang baik adalah mahkota kemuliaan. Sedangkan baik hati adalah baju yang paling indah. Wahai Bilal, tegakkan shalat. Tenangkan hati kita dengannya. Sebab shalat adalah aliran ketenangan, sungai keamanan, serta angin sepoi-sepoi nan sejuk yang menghembus ke dalam jiwa sehingga memadamkan api ketakutan dan kesedihan. Yang penting untuk di perhatikan dalam melaksanakan berbagai ibadah, adalah konsentrasi dan menghadirkan hati. Tidak ada kebaikan bagi; ilmu tanpa pemahama, shalat tanpa khusyu’ dan membaca tanpa perenungan.

* Sabar *

Bersama air mata ada senyuman. Bersama duka ada kegembiraan. Bersama bencana ada karunia. Bersama ujian ada pemberian. Itu semua adalah sunnatullah yang pasti berlaku dan kaidah yang tidak bisa ditolak. Perhatikanlah, apakah anda hanya melihat orang yang mendapat ujian, dan apakah anda hanya menyaksikan orang yang menderita? Di setiap rumah ada ratapan tangis, di setiap pipi ada air mata yang mengalir.

Jangan pernah bersedih,karena qadha’ telah di gariskan,yang di takdirkan sudah pasti terjadi,pena-pena telah kering,lembaran-lembaran telah di lipat,pahala sudah mulai di himpunkan,dan dosa masih tetap diampuni. Qadha’ Allah pasti berlaku, ajal pasti tiba, dan rezeki telah di tentukan. Mengapa harus bersedih? Sakit, kemiskinan dan musibah, semua ada pahalanya. Lalu, mengapa harus resah?

Mengapa anda justru memikirkan sesuatu yang tidak ada dan tidak mensyukuri apa yang ada; melupakan nikmat yang ada dan menyesalkan nikmat yang tidak ada; iri kepada orang lain dan melalaikan apa yang ada pada diri anda?Bencana yang menimpa itu mengandung empat keindahan seni: mengharap pahala, bergelut dengan kesabaran, berdzikir dengan baik, dan membayangkan datangnya kebaikan. Boleh jadi, suatu perkara, pada mulanya tampak begitu buruk bagimu, tapi pada akhirnya ia membuatmu senang. Ibarat awan yang pada mulanya adalah petir dan kilat, namun berikutnya adalah hujan yang membawa kesejukan.

Orang yang beriman tidak akan pernah bersedih atas tidak tercapainya suatu urusan dunia, tidak pernah memperdulikannya, dan tidak pernah terguncang oleh bencana dunia. Sebab, ia yakin bahwa dunia itu akan sirna,lenyap,hina dan fana. Jika sebuah tali itu sudah sangat mengencang,itu tandanya akan putus. Jika malam sudah gelap gulita,itu tandanya bahwa kegelapan akan segera lenyap. Jika sebuah masalah itu sudah sangat menghimpit, itu tandanya akan ada jalan keluar. Dan sesungguhnya satu kesulitan itu tidak akan pernah mengalahkan dua kemudahan.

Setelah lapar ada kenyang, setelah dahaga datang kesegaran, setelah sakit ada kesembuhan, setelah miskin datang kekayaan. Kesedihan selalu di barengi dengan kebahagiaan. Ini semua adalah Sunnatullah.Tidak usah takut dengan kesulitan. Sebab, kesulitan akan menguatkan hati, membuatmu bisa merasakan nikmatnya sehat, membulatkan tekad, mengangkat kedudukan dan memunculkan kesabaranmu.

Pandanglah musibah itu dari sisi yang paling memberikan harapan. Bayangkan pahala yang akan anda dapatkan dari musibah tersebut. Sadarilah bahwa musibah yang menimpa dirimu itu lebih ringan bila dibandingkan dengan yang menimpa orang lain.Belajarlah dari orang-orang yang telah mendapat cobaan dan ujian.

Ketahuilah bahwa orang yang menggunjingmu berarti menghibahkan kebaikan-kebaikannya kepadamu, menghapuskan kesalah-kesalahnmu, dan menjadikanmu sebagai orang yang terkenal. Dan ini adalah nikmat yang besar. Apapun cobaan yang menimpa dirimu, ada pahalanya di sisi Allah; apakah berupa kesedihan, keresahan, kelaparan, kemiskinan, sakit, utang dan segala bentuk musibah.

Ketahuilah bahwa kesulitan itu justru akan membuka pendengaran dan penglihatan, akan menghidupkan hati, mendewasakan jiwa, mengingatkan hamba dan menambah pahala.Yakinlah bahwa dunia memang tempat cobaan, tantangan dan kegelisahan. Maka hadapilah hidup ini sebagaimana adanya dan selalulah meminta tolong kepada Allah.

Kewajiban Wanita Menutup Aurat

Posted in Tidak Dikategorikan on Oktober 24, 2010 by iwayansuada

Rasulullah bersabda ?Ada dua golongan penghuni neraka yg aku belum pernah melihatnya Laki-laki yg tangan mereka menggenggam cambuk yg mirip ekor sapi utk memukuli orang lain dan wanita-wanita yg berpakaian namun telanjang dan berlenggak lenggok. Kepalanya bergoyang-goyang bak punuk onta. Mereka itu tidak masuk surga dan tidak pula mencium baunya. Padahal sesungguhnya bau surga itu bisa tercium dari jarak sekian dan sekian.? Wanita-wanita yg digambarkan Rasul dalam hadis di atas sekarang banyak sekali kita lihat. Bahkan itu sudah menjadi sesuatu yg mentradisi dan dianggap lumrah. Mereka adl wanita-wanita yg memakai pakaian tapi telanjang. Sebab pakaian yg mereka kenakan tak dapat menutupi apa yg Allah perintahkan utk ditutupi. Budaya barat adl penyebab fenomena ini. Sebab pakaian yg ?tak layak? tersebut bukanlah merupakan budaya masyarakat Islam dan tidak pula dikenal dalam tradisi masyarakat kita. Namun itu adl hal baru yg lantas diterima tanpa dikritisi. Tidak pula itu diuji dgn pertanyaan bolehkah ini menurut agama atau baikkah ini bagi kita dan pertanyaan lain yg senada. Boleh jadi krn perasaan rendah diri yg akut dan silau terhadap kemajuan barat dalam beberapa hal akhirnya banyak di antara kita yg menerima budaya barat dgn mata tertutup . Namun di sana kita juga melihat fajar yg mulai terbit. Kesadaran utk kembali kepada budaya kita sendiri mulai tumbuh. Betapa sekarang kita banyak melihat indahnya kibaran jilbab di mana-mana. Di kampus di sekolah di pasar dan bahkan di terminal-terminal. Malah di beberapa negara barat muslimah-muslimah pemakai jilbab tak lagi sulit ditemukan. Jelasnya saat ini sudah tak ada lagi larangan utk mengenakan busana dan pakaian yg menutup aurat. Permasalahannya apakah jaminan kebebasan ini kemudian segera disambut oleh para muslimah kita dgn segera kembali mengenakan pakaian takwa itu atau tidak. Yang pasti alasan dilarang oleh si ini dan si itu kini tak berlaku lagi. AURAT WANITA DAN HUKUM MENUTUPNYAAurat wanita yg tak boleh terlihat di hadapan laki-laki lain adl seluruh anggota badannya kecuali wajah dan telapak tangan. Yang menjadi dasar hal ini adalah 1. Al-Qur?an surat Annur ?Dan katakanlah kepada wanita-wanita yg beriman ?Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yg biasa nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkkan khumur nya ke dadanya?? Keterangan Ayat ini menegaskan empat hal a. Perintah utk menahan pandangan dari yg diharamkan oleh Allah. b. Perintah utk menjaga kemaluan dari perbuatan yg haram.c. Larangan utk menampakkan perhiasan kecuali yg biasa tampak. Para ulama mengatakan bahwa ayat ini juga menunjukkan akan haramnya menampakkan anggota badan tempat perhiasan tersebut. Sebab jika perhiasannya saja dilarang utk ditampakkan apalagi tempat perhiasan itu berada. Sekarang marilah kita perhatikan penafsiran para sahabat dan ulama terhadap kata ?kecuali yg biasa nampak? dalam ayat tersebut. Menurut Ibnu Umar RA. yg biasa nampak adl wajah dan telapak tangan. Begitu pula menurut ?Atho? Imam Auzai dan Ibnu Abbas RA. Hanya saja beliau menambahkan cincin dalam golongan ini. Ibnu Mas?ud RA. mengatakan maksud kata tersebut adl pakaian dan jilbab. Said bin Jubair RA. mengatakan maksudnya adl pakaian dan wajah. Dari penafsiran para sahabat dan para ulama ini jelaslah bahwa yg boleh tampak dari tubuh seorang wanita adl wajah dan kedua telapak tangan. Selebihnya hanyalah pakaian luarnya saja.d. Perintah utk menutupkan khumur ke dada. Khumur adl bentuk jamak dari khimar yg berarti kain penutup kepala. Atau dalam bahasa kita disebut jilbab. Ini menunjukkan bahwa kepala dan dada adl juga termasuk aurat yg harus ditutup. Berarti tidak cukup hanya dgn menutupkan jilbab pada kepala saja dan ujungnya diikatkan ke belakang. Tapi ujung jilbab tersebut harus dibiarkan terjuntai menutupi dada. 2. Hadis riwayat Aisyah RA bahwasanya Asma binti Abu Bakar masuk menjumpai Rasulullah dgn pakaian yg tipis lantas Rasulullah berpaling darinya dan berkata ?Hai Asma seseungguhnya jika seorang wanita sudah mencapai usia haid maka tak ada yg layak terlihat kecuali ini? sambil beliau menunjuk wajah dan telapak tangan. . Keterangan Hadis ini menunjukkan dua hal a. Kewajiban menutup seluruh tubuh wanita kecuali wajah dan telapak tangan.b. Pakaian yg tipis tidak memenuhi syarat utk menutup aurat. Dari kedua dalil di atas jelaslah batasan aurat bagi wanita yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan dua telapak tangan. Dari dalil tersebut pula kita memahami bahwa menutup aurat adl wajib. Berarti jika dilaksanakan akan menghasilkan pahala dan jika tidak dilakukan maka akan menuai dosa. Kewajiban menutup aurat ini tidak hanya berlaku pada saat solat saja namun juga pada semua tempat yg memungkinkan ada laki-laki lain bisa melihatnya. Selain kedua dalil di atas masih ada dalil-dalil lain yg menegaskan akan kewajiban menutup aurat ini 1. Dari Al-Qur?an a. ?Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu melakukan tabarruj sebagaimana tabarrujnya orang-orang jahiliyyah dahulu? . Keterangan Tabarruj adl perilaku mengumbar aurat atau tidak menutup bagian tubuh yg wajib utk ditutup. Fenomena mengumbar aurat ini adl merupakan perilaku jahiliyyah. Bahkan diriwayatkan bahwa ritual haji pada zaman jahiliyyah mengharuskan seseorang thawaf mengelilingi ka?bah dalam keadaan bugil tanpa memandang apakah itu lelaki atau perempuan.Konteks ayat di atas adl ditujukan utk istri-istri Rasulullah. Namun keumuman ayat ini mencakup seluruh wanita muslimah. Kaidah ilmu ushul fiqh mengatakan ?Yang dijadikan pedoman adl keumuman lafadz sebuah dalil dan bukan kekhususan sebab munculnya dalil tersebut . b. ?Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang-orang mukmin ?Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.? Yang demikian itu supaya mereka lbh mudah utk dikenal dan oleh karenanya mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.? . Keterangan Jilbab dalam bahasa Arab berarti pakaian yg menutupi seluruh tubuh bukan berarti jilbab dalam bahasa kita . Ayat ini menjelaskan pada kita bahwa menutup seluruh tubuh adl kewajiban tiap mukminah dan merupakan tanda keimanan mereka. 2. Hadis Rasulullah bahwasanya beliau bersabda ?Ada dua golongan penghuni neraka yg aku belum pernah melihatnya Laki-laki yg tangan mereka menggenggam cambuk yg mrip ekor sapi untk memukuli orang lain dan wanita-wanita yg berpakaian namun telanjang dan berlenggak lenggok. Kepalanya bergoyang-goyang bak punuk onta. Mereka itu tidak masuk surga dan tidak pula mencium baunya. Padahal sesungguhnya bau surga itu bisa tercium dari jarak sekian dan sekian.? Keterangan Hadis ini menjelaskan tentang ancaman bagi wanita-wanita yg membuka dan memamerkan auratnya. Yaitu siksaan api neraka. Ini menunjukkan bahwa pamer aurat dan ?buka-bukaan? adl dosa besar. Sebab perbuatan-perbuatan yg dilaknat oleh Allah atau Rasul-Nya dan yg diancam dgn sangsi duniawi atau azab neraka adl dosa besar. SYARAT PAKAIAN PENUTUP AURAT WANITAPada dasarnya seluruh bahan model dan bentuk pakaian boleh dipakai asalkan memenuhi syarat-syarat berikut1. Menutup seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.2. Tidak tipis dan tidak transparan 3. Longgar dan tidak memperlihatkan lekuk-lekuk dan bentuk tubuh 4. Bukan pakaian laki-laki atau menyerupai pakaian laki-laki.5. Tidak berwarna dan bermotif terlalu menyolok.Sebab pakaian yg menyolok akan mengundang perhatian laki-laki. Dengan alasan ini pula maka maka membunyikan perhiasan yg dipakai tidak diperbolehkan walaupun itu tersembunyi di balik pakaian. .



Jangan Biarkan Nafsu Mengendalikan Diri

Posted in Tidak Dikategorikan on Oktober 15, 2010 by iwayansuada

Keutamaan manusia terletak dalam pengendalian nafsunya. Raja Solaiman berkata:”Mereka yang dapat mengendalikan nafsunya, lebih besar dari seorang pahlawan”. Seorang pahlawan atau orang yang terkenal karena melakukan hal hal yang besar belum tentu dapat mengendalikan nafsunya. Nafsu merupakan bagian dari keinginan manusia. Keinginan yang berlebihan biasanya disebut nafsu. Pembunuhan, zinah, penyakit, korupsi, merupakan akibat nafsu. Nafsu amarah merupakan awal dari dendam dan pembunuhan, nafsu sex, merupakan awal dari perzinahan, nafsu makan, merupakan sumber penyakit, dan nafsu akan uang merupakan akar korupsi.

Pada dasarnya nafsu yang ada dalam diri manusia merupakan bagian untuk memenuhi kehidupan. Nafsu makan baik untuk pertumbuhan anak-anak dan orang yang sakit, nafsu sex baik bagi kehidupan rumah tangga yang harmonis, nafsu amarah penting untuk memerangi hal yang tidak adil bagi masyarakat, nafsu akan uang baik supaya giat mencari napkah keluarga.

Nafsu perlu dikuasai oleh manusia, seperti mulut kuda yang dikekang oleh besi. Nafsu yang tidak dapat dikuasai akan menghasilkan akibat-akibat yang negatip. Nafsu amarah yang bergejolak bebas, menghasilkan dendam kesumat dan berakhir pada pembunuhan. Nafsu makan yang gelojoh, menumpuk timbunan lemak dalam darah yang mengakibatkan peredaran darah tidak lancar, dan timbulah berbagai penyakit, jantung, strock, diabetes, dll. Nafsu sex yang tidak terkekang merusak kehidupan seseorang, merusak kehidupan keluarga, dan masyarakat, karena akan ada wanita/pria yang ditinggalkan, anak-anak yang terlantar, dan penyebaran AIDS dimasyarakat. Nafsu akan uang yang serakah, merupakan akar kejahatan. Orang menjadi gila harta dan kedudukan tanpa memikirkan cara mendapatkannya, dengan uang yang berlebih orang dapat membeli wanita, dan bahkan membunuh orang.

Nafsu menguasai manusia sejak manusia jatuh dalam dosa, sampai saat ini jika kita melihat kehidupan sehari-hari dimana banyak terjadi tindakan kriminal, berbagai jenis penyakit, kehidupan kawin-cerai, dan korupsi merajarela, merupakan tanda bahwa manusia telah diperhamba oleh nafsunya. Nafsu yang berlebih merupakan perangkap iblis terhadap manusia, sejak semula iblis menginginkan kerusakan dan kejatuhan manusia. Hawa dibangkitkan keinginannya oleh iblis agar menjadi seperti Tuhan dengan memakan buah larangan. Daud dibangkitkan nafsu sexnya oleh iblis ketika melihat wanita telanjang yang bukan istrinya. Nafsu yang berlebihan merupakan jerat iblis yang harus diwaspadai.

Karena keberadaan manusia yang berdosa dan lemah, manusia tidak dapat mengalahkan nafsunya, ia tidak dapat mengendalikan nafsunya, yang ada adalah pemanjaan nafsu. Sudah berharta cukup, manusia ingin memliki harta yang lebih, nafsunya membangkitkan sifat serakah. Sudah memiliki istri, ingin wanita yang lain, nafsunya mengumbar sex yang taktertahan. Sudah tahu makanan yang sehat untuk tubuh, masih saja memakan makanan yang lezat dan berlemak tinggi karena merasa mampu melakukannya. Nafsunya memanjakan kelezatan makanan sepanjang tenggorokannya yang akan menimbun penyakit dihari tua.

Keutamaan manusia terletak dalam pengendalian nafsunya.Raja Solaiman berkata:”Mereka yang dapat mengendalikan nafsunya, lebih besar dari seorang pahlawan”. Seorang pahlawan atau orang yang terkenal karena melakukan hal hal yang besar belum tentu dapat mengendalikan nafsunya. Penyakit Aids menandakan pelepasan nafsu sex yang tak tertahan, Peperangan memanjakan nafsu kekuasaan dengan membunuh banyak orang. Korupsi dimana-mana, menandakan nafsu uang yang tidak terkendali. Dan bila kita pergi ke rumah sakit, banyak yang masuk rumah sakit karena tidak dapat menahan selera makannya mengakibatkan diabetes, jantung, stroke, kanker.

Dapatkah manusia menguasai nafsunya ? jawabanya terletak dalam hubungan manusia dengan Tuhannya. Sepanjang manusia menyerahkan keinginanya kepada Tuhan, maka manusia akan melahirkan perbuatan-perbuatan Roh, bukan perbuatan-perbuatanya sendiri. Roh senantiasa melahirkan perbuatan-perbuatan yang baik, sabar, mengasihi, damai, sejahtera, yang merupakan sifat-sifat Roh, dan bukan sifat-sifat manusia. Roh akan mengendalikan nafsu kita, bukan iblis, Roh yang akan menunjukkan keinginan yang baik untuk kita lakukan, bukan keinginan yang tak terkendali. Keinginan-keinginan manusia senantiasa melahirkan nafsu-nafsu yang tidak terkendali yang akhirnya merusak. Keinginan-keinginan Roh melahirkan nafsu-nafsu yang membahagiakan manusia.

Posisi Wanita Dalam Islam

Posted in Tidak Dikategorikan on Oktober 15, 2010 by iwayansuada

Posisi wanita sangatlah menentukan dlm kehidupan negara, yang mempunyai keistimewaan tersendiri, seperti ungkapan baiknya suatu negara krn baiknya wanita….

Betapa terhormatnya seorang wanita di dalam Islam. Jadi nggak perlu lah yang namanya menuntut kesetaraan gender ya Bu. Coba pikir lagi deh, kira2 masih pengen nggak Ibu setara sama laki-laki??

Banyak wanita protes dan bilang islam itu ga adil, liat aja peraturan2 berikut ini :
1.wanita auratnya lebih susah dijaga dibandingkan laki2.
2. wanita perlu izin suami untuk bisa keluar tapi tidak sebalikny 3. wanita apabila menjadi saksi lebih lemah dibandingkan laki2
4. wanita menerima warisan lebih sedikit dari laki2
5. wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak
6. wanita wajib taat kepada kepada suami, tapi suami tidak wajib taat kepada istri
7. talak terletak ditangan suami bukan istri
8. wanita kurang nyaman dalam beribadat karena masalah haid dan nifas.

tetapi……..PERNAHKAH KITA SADARI KENYATAANNYA ?? :

1. benda yang sangat berharga semisal permata pasti dijaga serta disimpan ditempat teraman dan terbaik, begitu pula wanita seharusnya, begitu berharga wanita dimata agama sehingga harus dijaga bagaikan intan permata
2. wanita perlu taat kepada suami , tetapi tahukah…lelaki wajib taat kepada ibunya 3 kali lebih utama dari ayahnya
3. wanita menerima warisan lebih sedikit dari lelaki, tapi tahukah bahwa harta itu akan menjadi miliknya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya, sementara suami apabila menerima warisan ia wajib pula menggunakan hartanya untuk istri dan anak2 nya…
4. wanita perlu bersusah payah dalam mengandung dan melahirkan, tapi tahukah bahwa setiap saat dia didoakan oleh malaikat dan seluruh makhluk Allah di muka bumi ini dan apabila ia meninggal karena melahirkan maka dia adalah syahid dan surga menantinya..
5. diakherat kelak seorang lelaki akan dimintai pertanggung jawabannya terhadap 4 wanita :istrinya, ibunya, saudara perempuannya dan anak perempuannya artinya : bagi seorang wanita, tanggung jawab terhadapnya telah ditanggung oleh 4 orang lelaki yaitu : suaminya, ayahnya, anak laki2nya, dan saudara laki2nya
6. seorang wanita boleh memasuki pintu surga melalui pintu mana saja yang disukainya cukup dengan 4 syarat saja : sholat 5 waktu, puasa di bulan ramadhan, taat kepada suami, dan menjaga kehormatannya
7. seorang laki2 wajib berjihad di jalan Allah, sementara bagi seorang wanita jika taat kepada suami dan menjalankan tanggung jawabnya kepada Allah SWT, maka ia turut menerima pahala setara dengan pahala berjihad dijalan Allah tanpa perlu mengangkat senjata.

Masya Allah….demikian sayangnya Allah kepada wanita….

masihkah Anda sebagai wanita menuntut persamaan derajat dengan laki2 padahal kelebihan dan kemuliaan pada diri anda disisi Allah tidak pernah bisa kami bandingi ???

Sombong itu ganjarannya Neraka Jahanam

Posted in Tidak Dikategorikan on Agustus 19, 2010 by iwayansuada

Tidak ada orang yang suka pada orang yang bersifat dan bersikap sombong. Sombong adalah salah satu sifat yang sangat dibenci oleh ALLAH. Sombong adalah perasaan menganggap diri lebih (lebih baik, lebih istimewa, lebih cerdas, lebih kaya, lebih tampan, lebih cantik, dsb.) atas orang lain, dan memandang orang lain lebih rendah dan lebih hina.

Dalam Al-Qur’an surat Luqman ayat 18 dan 19, ALLAH SWT berfirman,

Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.

Dari dua ayat di atas kita bisa menarik sebuah kesimpulan bahwa sikap dan sifat sombong, angkuh dan suka membanggakan diri sangat tidak disukai oleh ALLAH SWT. Tetapi ALLAH sangat menyukai sifat rendah hati dan sederhana. Ada banyak lagi ayat-ayat dalam Al-Qur’an yang mencela sikap sombong di antaranya:

Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku. (QS. Al-A’raaf [7]: 146)

Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong. (QS. An-Nahl [16]: 23)

Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina. (QS. Al-Mu’min [40]: 60)

Rasulullah saw., pun mencela sikap sombong. Abdullah bin Mas’ud meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda,

Tidak akan masuk surga orang yang hatinya terdapat seberat biji sawi dari sikap sombong. (HR. Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad)

Di hadits yang lain Rasulullah saw. bersabda,

ALLAH SWT berfirman, sifat sombong itu selendang-KU, dan keagungan itu pakaian-KU. Barangsiapa yang menentang-KU dari keduanya, maka AKU masukkan ia ke neraka Jahannam. (HR. Muslim, Abu Dawud dan Ahmad)

Sementara itu Amr bin Syu’aib meriwayatkan dari ayahnya dari kakeknya, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda,

Orang-orang yang sombong besok di hari kiamat akan dikumpulkan seperti semut-semut kecil dalam bentuk manusia, mereka datang dengan hina dari berbagai tempat, mereka diberi minum dari keringat penduduk neraka yang berupa nanah dan darah penduduk neraka. (HR. Ahmad danAt-Tirmidzi: 2492)

Abi Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda,

Saya diperlihatkan 3 (tiga) golongan pertama yang masuk surga dan 3 (tiga) golongan pertama yang masuk neraka. Adapun tiga golongan pertama yang masuk surga adalah orang yang mati syahid, budak yang dimiliki tuannya akan tetapi ia melaksanakan ibadah kepada ALLAH SWT dengan sebaik-baiknya dan memberikan nasihat kepada tuannya, dan orang yang menjauhkan dirinya dari hal-hal yang haram dan meminta-minta orang lain, padahal ia mempunyai tanggungan keluarga. Sedangkan tiga golongan pertama yang masuk neraka adalah pemimpin yang sewenang-wenang dan orang mempunyai harta banyak, akan tetapi ia tidak memberikannya kepada orang lain yang berhak menerimanya dan orang fakir yang sombong. (HR. Ahmad, Ibnu Hibban, Ath-Thayalisy, dan Al-Hakim)

Manusia sesungguhnya adalah makhluk yang dhaif (lemah) karena itu tidak berhak untuk menyombongkan diri dengan apapun yang dimilikinya. Sesungguhnya semua yang dimiliki oleh manusia hanyalah titipan, hakikatnya semua adalah milik ALLAH. Dan semua itu akan kembali kepada-NYA.

Sungguh jelas ancaman ALLAH atas sifat dan sikap sombong ini seperti yang sudah dituliskan pada ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits di atas. Jika sudah sedemikian jelas ancaman untuk kesombongan, apakah kita masih berani untuk sombong??

Mari kita tanggalkan pakaian kesombongan, takutlah akan ancaman ALLAH SWT. Mari kita beristighfar, memohon ampun atas kesombongan-kesombongan yang mungkin pernah kita lakukan, baik secara terang-terangan maupun secara tersembunyi. Mari kita pakai pakaian rendah hati untuk menggantikan pakaian kesombongan yang pernah atau masih kita kenakan. Semoga ALLAH SWT mengampuni dosa-dosa yang telah kita lakukan.. amin yaa Rabb..

Arti Sebuah Kehidupan

Posted in Tidak Dikategorikan on Juli 18, 2010 by iwayansuada

Kehidupan memang serba misteri…sehingga tak banyak orang yang tahu tentang arti sebuah kehidupan…..untuk apa kita hidup. Apakah hidup hnya untuk makan, minum dan bergaul dengan sesama aj, Apakah hidup hanya untuk mendapatkan materi dan pengakuan saja, apakah hidup hnya untuk mendapatkan cinta dan mencinta saja…? semua pasti akan menganggap demikian…… Tapi izinkan sang fakir ini memberikan sesuatu yang kecil yang mungkin bisa jadi renungan temen-temen, sahabat, para muda dan remaja…apa sih arti kehidupan ini….? Pada suatu malam sya terbangun dari malam yang membobokan semua orang, dalam setengah sadar sya berbincang dengan hati dan diri saya sendiri tentang arti kehidupan….ia mengatakan bahwa” hidup itu adalah untuk mati…..” sya bingung kok hidup itu untuk mati, belum sya sempat berpikir ia berucap kembali bahwa mati yang dimaksud adalah mati dalam makna hakekat…., mati hakekat adalah awal dari pengenalan kita terhadap yang maha hidup, ktanya “matilah kmu sebelum engkau mati….” setelah peristiwa itu dalam beberapa hari sya merenung dan mendapatkan pemahaman tentang apa yang telah sya dapatkan…..izinkan pada kesempatan ini sya yang fakir ini mengungkapkan rasa dan pemahaman yang selama ini membuat kita bingung tentang sebuah arti kehidupan….. Temen-temen, sahabatku yang sangat aku sayangi……. hidup kita didunia ini sebenarnya merupakan suatu penentu untuk hidup selanjutnya…. hidup adalah sebuah sandiwara yang mana kita adalah hanya sebuah wayang yang digerakkan oleh sang dalang, terserah dalang mau memerankan kita seperti apa……. coba temen-temen perhatikan seorang gatot kaca yang katanya kuat perkasa, berotot kawat, bertulang besi, semua itu saat dipegang oleh sang dalang…. setelah ditinggalkan sang gatot kacapun tak bisa berbuat apa-apa……. hidup itu sebuah skenario yang telah ditakdirkan buat kita……sejak kita lahir dari alam rahim ke alam dunia ini….. kita bisa hidup karena ada yang menggerakkan, karena ada pinjaman dan titipan segala sifat dan perbuatan sang maha hidup… tanpa dia kita tidak berdaya sedikitpun….”tidak akan bergeser sebesar zarahpun melaikan atas kehendaknya”……. hidup memang untuk sebuah kematian….. kematian yang membawa kita pada kekekalan……. Kematian yang membuat kita kecil dihadapan sang maha besar…….. kematian yang membuat kita tahu untuk apa kita hidup…… kematian yang membawa kita pada sebuah pencerahan…… Kematian yang membawa kita pada sebuah pengenalan……… pencerahan dan pengenalan pada sang maha hidup……………….. temen-temen, sahabatku…yang sedang mencari ketenangan jiwa ………… yang sedang mencari kekhusuan dalam ibadah……. yang sedang mencari tujuan kehidupan…….. yang sedang mencari pengenalan terhadap sang Maha Hidup…….. renungkanlah apa yang fakir telah sampaikan………… mudah-mudahan dengan perenungan dan niat yang tulus temen-temen, sahabat bisa merasakan apa yang sya rasakan…… rasa yang tidak akan pernah terganti walau dengan harta seluruh dunia sekalipun…… nikmat yang melebihi keistimewaan surga yang telah diciptakan…… nikmat bertemu dengan sang maha hidup………. yang telah lama dan banyak orang cari…… hnya sekedar untuk mencari ketenangan hati dan jiwa……… akhirnya dengan kerendahan hati dan ketidakberdayaan sang fakir mohon diri……… wassallam……….

Demam

Posted in Tidak Dikategorikan on Juni 22, 2010 by iwayansuada

Kata demam tidak saja selalu diartikan dalam arti yang jelek, dalam arti yang negatif ataupun dalam arti yang berhubungan dengan penyakit (Fever). Kata deman juga dapat diartikan dalam arti yang positif.

Misalnya demam panggung/grogi/gugup/gelisah/senewen/bingung/gamang/takut-takutan, yang bahasa kerennya disebut “nervous” merupakan kekhawatiran, ketakutan, atau fobia yang berhubungan dengan penampilan di depan penonton atau kamera. Bentuk ketakutan ini dapat mendahului atau menyertai penampilan di depan umum.

Ada lagi orang menyebut dengan demam cinta, sebutan ini biasanya ditujukan pada orang-orang yang sedang di mabuk asmara, sedang jatuh cinta, sedang kasmaran, sedang witing tresno, bahasa kerennya adalah sedang falling in love. Demam ini biasanya juga terjadi antara muda-mudi, antara pemuda dan pemudi, antara cewek dan cowok.

Dan ada pula yang lebih ngetrend dan lebih populer yang terjadi di bulan juni ini, yang sampai sampai membuat orang sampai merem melek, membuat orang tidak sabar menunggunya, membuat orang histeris, bahkan konon katanya sampai sampai dijadikan ajang judi bagi yang doyan betaruh, demam ini adalah “demam piala dunia”.

Di bulan juni bahkan sampai tanggal 11 juli 2010 ini mata dunia sedang tertuju pada perhelatan akbar di Afrika Selatan, dunia jadi penuh hingar bingar. Bahkan di negara kita perhelatan akbar itu dijadikan ajang promosi politik oleh calon calon pejabat daerah untuk mempromosikan diri melalu acara nonton bareng piala dunia 2010.

Hehe… bisa aja tuh calon, termasuk ide yang bagus bin jitu, sekedar nonton bareng, sekedar memanfaatkan moment yang ada, sekedar promosi, sekedar apa lagi ya……

Yang jelas apapun maksudnya, jadikanlah piala dunia ini sebagai contoh dalam kehidupan, yaitu kehidupan yang menjungjung tinggi sportifitas.

I Wayan Suada

Memilih Pemimpin

Posted in Tidak Dikategorikan on Juni 19, 2010 by iwayansuada

Memilih pemimpin tidaklah perkara sederhana, ia merupakan hajat besar kehidupan manusia.Memilih pemimpin tidak sekedar perkara cabang dalam agama, namun bagian dari masalah prinsip. Dalam komunitas kecil saja, memilih pemimpin harus bertanggung jawab, apalagi memilih pemimpin untuk mengurus suatu Bangsa, Propinsi, Kabupaten dan seterusnya.

Jika pemimpin itu jujur, baik, cerdas dan amanah, niscaya rakyatnya akan makmur.
Sebaliknya jika pemimpinnya tidak jujur, korup, serta menzalimi rakyatnya, niscaya rakyatnya akan sengsara.

Oleh karena itulah Islam memberikan pedoman dalam memilih pemimpin yang baik. Dalam Al Qur’an, Allah SWT memerintahkan ummat Islam untuk memilih pemimpin yang baik dan beriman:
Banyak ayat-ayat dalam Al-Qur’an memberikan tuntunan kepada umat manusia dalam rangka memilih pemimpinnya. Apabila salah memilih pemimpin akan dapat membawa kesengsaraan dalam kehidupan dunia bahkan akhirat, karena bagi pemilih harus mempertanggungjawabkan pilihannya dan bagi yang dipilih juga harus bertanggung jawab, bukan saja bertanggung jawab kepada pemilihnya namun juga mempertanggung jawabkannya kepada Allah SWT, karena sebuah jabatan adalah amanah.

“Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih, (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mu’min. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah. “ (An Nisaa 4:138-139)

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimmpin (mu): sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagiaa yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka sebagai pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada oarng-orang yang zalim ” (QS. Al-Maidah: 51)

“Hai orang2 yang beriman! Janganlah kamu jadikan bapak-bapak dan saudara-saudaramu menjadi pemimpin-pemimpinmu, jika mereka lebih mengutamakan kekafiran atas keimanan. Dan siapa di antara kamu menjadikan mereka menjadi pemimpin, maka mereka itulah orang2 yang zalim” (At Taubah:23)

“Hai orang2 yang beriman! Janganlah kamu mengambil orang2 kafir menjadi wali (teman atau pelindung)” (An Nisaa:144)
“Janganlah orang2 mukmin mengambil orang2 kafir jadi pemimpin, bukan orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, bukanlah dia dari (agama) Allah sedikitpun…” (Ali Imran:28)

Pilih pemimpin yang amanah, sehingga dia benar-benar berusaha mensejahterakan rakyatnya. Bukan hanya bisa menjual aset negara atau kekayaan alam Indonesia untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya.

Pilih pemimpin yang cerdas, sehingga dia tidak bisa ditipu oleh anak buahnya atau kelompok lain sehingga merugikan negara. Pemimpin yang cerdas punya visi dan misi yang jelas untuk memajukan rakyatnya.

Terkadang kita begitu apatis dengan pemimpin yang korup, sehingga memilih Golput. Sikap golput atau tidak memilih pemimpin merupakan sikap yang kurang baik. Dalam Islam, kepemimpinan itu penting, sehingga Nabi pernah berkata, jika kalian bepergian, pilihlah satu orang jadi pemimpin. Jika hanya berdua, maka salah satunya jadi pemimpin. Sholat wajib pun yang paling baik adalah yang ada pemimpinnya (imam).

I wayan suada

Termenung

Posted in Tidak Dikategorikan on Juni 17, 2010 by iwayansuada

Banyak orang yang beranggapan bahwa termenung itu terkadang mengasikkan bagi seorang penghayal, namun tidak sedikit pula yang mengatakan jangan sering termenung entar disambet setan. Seseorang yang sedang termenung bisa akan lupa akan lingkungan disekitarnya walaupun barang sejenak, karena hayalan telah dipengaruhi pikirannya dan membawanya ke alam lamunan.

Seseorang yang termenung karena ada sesuatu yang diharapkannya, karena ada sesuatu yang ingin diraihnya, karena ada sesuatu yang ingin dicapainya, karena ada sesuatu yang ingin digapainya.

Karena begitu indahnya termenung itu, sampai sampai banyak musisi ataupun karya seni seorang seniman maupun seorang penyanyi, juga tidak mau ketinggalan menggunakan kata “termenung” dalam karya seninya; misalnya Titik sandora dengan lagunya berjudul “termenung”,Imam S Arifin juga menulis judul lagu dengan “termenung”, Mario juga judul lagunya “termenung”,Koes plus dengan “termenung lesunya”, Ratu dangdut Elvi Sukaesih juga menyanyikan lagu dengan judul “termenung”, Ria Riz Nadia dengan “mengapa termenung”, Bahkan Bang Haji Rhoma juga memberi judul lagunya dengan judul “termenung” dan masih banyak lagi lagu lagu yang topiknya tentang termenung.

Namun tidak disadari bahwa termenung itu terkadang membuat kita jadi kelihatan aneh bin nyeleneh dan bahkan lebih dari itu sampai sampai membuat diri jadi hanya sekedar punya angan angan tanpa tujuan yang jelan ( hanya dalam hayal) yang pada gilirannya dapat menimbulkan kemalasan dalam hidup.

Hai teman…. jangan terlalu banyak termenung, isilah hidupmu dengan bekerja dan berkarya untuk masa depanmu dan jangan bepangku tangan lantaran sering termenung menatap sesuatu yang hanya diangan-angan tanpa karya nyata….. semangat

i wayan suada

Belajar dari sepasang burung

Posted in Tidak Dikategorikan on Juni 9, 2010 by iwayansuada

Di pagi yang cerah karena lembayung yg indah, namun udaranya terasa begitu menyejukkan, aku berdiri di jendela kamar yg sengaja ku buka agar sejuknya udara dapat ku rasakan…
Begitulah rupanya jikalau Allah memberikan kenikmatan pada kita, nikmat yang luar biasa yang jikalau kita hitung takkan mungkin kita dapat mengitungnya, jikalau kita ingin membalas kenikmatan itu takkan mungkin kita akan dapat membalasnya, yang hanya aku dapat lakukan adalah nyanya bersyukur dan slalu mensyukuri nikmat Allah itu, bahkan sampai sampai 31 kali Allah berfirman dalam Surat Ar-rohman “fabi aiyi alla irobbikuma tukaziban” nikmat tuhan mana lagi yang engkau dustakan…
Ketika aku berdiri di jendela, mataku tertuju pada sepasang burung gereja yang sedang berkejar-kejaran dengan riangnya, seakan akan tidak pernah ada beban hidup bagi mereka, yang ada hanyalah bisa hidup senang sesuai dengan kodratnya dan hidup sesuai aturan sang pencipta… Kira kira bisa nggak ya aku seperti burung itu….. yang selalu ceria tanpa beban kehidupan dan slalu bersandar pada ketentuan Allah namun tetap berkarya untuk kelangsungan hidup…..